Rednews.my.id, Indramayu - Sebagai upaya peningkatan kapasitas dan menyatukan persepsi Perbawaslu No 12 Tahun 2023 dalam pengawasan logistik Pemilu tahun 2024, Panwaslu Kecamatan Sindang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor).
Rapat yang dibuka langsung Kordiv SDM Bawaslu Indramayu Mohammad Saprudin, S.Pd, didampingi Ketua Panwaslu Kecamatan Sindang Akhmad Saekhu, SE, anggota Panwaslu Sindang Diki Hafid Firdaus, S.Pd.I, Mohammad Mi’raj, S.IP, Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) Se-Kecamatan Sindang serta tampak hadir narasumber ahli Syaepudin, S.Pd, di Desa Terusan, minggu (10/12/2024).
"Ini adalah rapat kordinasi pengawasan pengadaan dan pendistribusian perlengkapan pemungutan suara, dukungan perlengkapan lainnya dalam Pemilihan Umum. Atau biasa dikenal pengawasan logistik pemilu 2024. Yang dihadiri oleh untuk memberikan arahan dan bimbingan serta membuka kegiatan yaitu pimpinan Bawaslu Mohammad Saprudin, S.Pd. dan sebagai Narsum expert Syaepudin, S.Pd," kata ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Sindang, Akhmad Saekhu, SE.
Masih disampaikan Akhmad Saekhu, SE, menurutnya Rakor tersebut merupakan upaya penyatuan persepsi bagi seluruh PKD di Kecamatan Sindang dalam mengimplementasikan Perbawaslu No 12 tahun 2023.
"Sasarannya adalah peserta rakor yaitu para PKD se-kecamatan Sindang untuk meningkatkan kapasitas dan penyamaan persepsi dalam pengawasan logistik pemilu 2024 Sesuai Perbawaslu No 12 Tahun 2023," imbuhnya.
Dalam pengawasan tersebut kata Akhmad Saekhu, SE, mengacu pada perbawaslu no 12 tahun 2023 agar jajaran Panwaslu menekankan pada pengawasan dalam proses pendistribusian logistik Pemilu 2024 pada aspek ketepatan waktu, jumlah dan kualitas.
"Agar semua tugas sesuai aturan yang sudah ditentukan dengan mengacu pada perbawaslu no 12 tahun 2023, tugas panwaslu dalam logistik adalah tepat kesusaian waktu, tepat kesusaian jumlah dan tepat kesusaian kualitas," tegasnya.
Hal yang sama pun disampaikan Kordiv SDM Bawaslu Indramayu Mohammad Saprudin, S.Pd, rapat koordinasi pengawasan pendistribusian logistik agar semua jajaran pengawas Pemilu hingga level PKD memahami dan satu persepsi agar kesesuaian pendistribusian logistik sesuai dengan harapan peraturan yang ada.
"Harapannya Rakor ini agar semua unsur pengawas Pemilu hingga PKD memiliki persepsi yang sama agar ketepatan jumlah, ketepatan waktu dan ketepatan kualitas bisa terjamin. Karena jika jumlah logistik itu lebih dikhawatirkan akan disalahgunakan sementara jika logistik itu kurang dikhawatirkan akan menghilangkan hak pilih," terangnya.
Dalam rangka menjamin kesesuaian aspek tersebut kata Mohammad Saprudin, S.Pd, jajaran pengawas Pemilu terus melakukan upaya kerja sama dan koordinasi dengan pihak KPU hingga ke tingkat PPS.
"Yang pertama kita melakukan koordinasi dengan mitra kita di KPU beserta jajarannya baik di tingkat Kecamatan ada PPK dan di tingkat desa ada PPS karena pada prinsipnya jika koordinasi dan komunikasi berjalan dengan baik maka persoalan -persoalan yang muncul bisa diantisipasi dengan seksama," tukasnya.
Reporter : Udi
Editor : C. Tisna
Tidak ada komentar:
Posting Komentar