Rednews.my.id, Indramayu -- Upaya menumbuhkan semangat dan antusiasme peserta didik untuk terus melanjutkan pendidikan hingga ke Perguruan Tinggi (PT), SMK IT Hidayatul Mujahidin Pecuk lakukan kunjungan ke UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Dalam kunjungan ke salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta tersebut, rombongan dari sekolah yang berada dibawah naungan Yayasan Hidayatul Mujahidin Pecuk Kecamatan Sindang Kabupaten Indramayu diterima langsung Civitas Akademik kampus tersebut, sabtu (17/6/23).
Di dalam kampus, rombongan dari SMK IT Hidayatul Mujahidin Pecuk diberikan pemaparan tentang Perguruan Tinggi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, program pendidikan dan beasiswa serta disambung dengan sesi tanya jawab.
"Disana kita dijelaskan tentang profil perguruan Tinggi UIN Sunan Kalijaga berikut bagaimana cara masuk kemudian ada beberapa fakultas ada berapa Prodinya kemudian bagaimana cara mendapatkan beasiswa dan alhamdulillah sambutan anak-anak SMK IT Hidayatul Mujahidin Pecuk sangat antusias (luar biasa) apalagi setelah disampaikan beasiswa itu tidak hanya satu ternyata bahkan sampai puluhan dan semuanya bisa diakses secara terbuka oleh siswa-siswi SMK IT Hidayatul Mujahidin Pecuk," kata Kepala Sekolah IT Hidayatul Mujahidin Pecuk, Yurisul Fadli.
Yang menarik dari Kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta kata pria yang akrab disapa Fadli, di kampus tersebut selain Prodinya banyak juga memiliki kesamaan jurusan pendidikan yang ada di sekolahnya serta yang paling menarik biaya pendidikan per semester tidak memakan biaya besar.
"Harapan pihak sekolah yang pasti kami ada semangat baru dari siswa-siswi kami bisa melanjutkan jenjang pendidikan selanjutnya setelah dari SMK karena UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta juga banyak program linier dengan jurusan yang ada di sekolah kita dan yang paling menarik disitu (UIN Sunan Kali Jaga) adalah Perguruan Tinggi Negeri yang besar yang terkenal dengan kampus putih dan kampus rakyat artinya dijamin tidak mahal seperti disampaikan disana juga, satu semester cuman 400 ribu..satu semester hanya 400 ribu bayangkan jadi tidak ada alasan lagi anak-anak kita yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi yang terbatas dengan finansial, semuanya sudah terbuka dan harapannya ini menjadi peluang konkret bagi anak-anak yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi," pungkasnya.
Reporter : Udi
Editor : C. Tisna
Tidak ada komentar:
Posting Komentar