Rednews.my.id, Indramayu -- Ribuan masa yang mengatasnamakan Koalisi Rakyat Indramayu Bersatu (KARIB) turun ke jalan, menolak adanya aksi kelompok yang mengganggu kondusifitas dan stabilitas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu, senin (3/10/22).
Ribuan masa tersebut tergabung dari berbagai unsur masyarakat berkumpul dari GOR Singalodra Kecamatan Sindang, disambung melakukan Long March menuju Pendopo dan Gedung DPRD Indramayu, mereka menyuarakan 6 tuntutan dalam rangka menjaga stabilitas dan kondusifitas kinerja pemerintah.
Nono Mardani salah satu Koordinator aksi KARIB saat melakukan orasinya menyerukan 6 tuntutan, pertama menolak oknum dan kelompok yang mengganggu stabilitas dan kondusifitas di wilayah Kabupaten Indramayu yang dapat mencoreng Indramayu Bermartabat.
Lanjut Nono, kedua kawal pembangunan Indramayu, ketiga kawal kesakralan Hari Jadi Indramayu, keempat stop berita bohong atau hoax dan ujaran kebencian, kelima tolak oknum yang mengatasnamakan masyarakat Indramayu untuk kepentingan pribadi dan yang terakhir dukung kebijakan Bupati dan DPRD yang pro rakyat.
Sementara di tempat yang sama ada perwakilan petani dari Kecamatan Sliyeg, Uripul Alam menyampaikan, dukungan kepada Pemkab Indramayu masa pemerintahan Bupati Nina Agustina Da'i Bachtiar hingga masa jabatannya selesai dan dirinya merasa tidak pernah diuntungkan dan menyanksikan atas kelompok yang melakukan demo tempo lalu yang mengatasnamakan masyarakat Indramayu.
"Saya sebagai rakyat yang ga ngerti politik yang ga ngerti apa-apa ada demo di depan gedung dewan yang mengatasnamakan rakyat, rakyatnya siapa. Kami sebagai masyarakat Indramayu tidak merasa diuntungkan oleh kegiatan mereka jadi kami membentuk Koalisi Rakyat Indramayu Bersatu (KARIB) dengan 6 tuntutan," serunya.
Dirinya menambahkan keresahan atas unjuk rasa yang dilakukan kelompok tertentu pada tempo lalu, menurutnya sangat merusak kinerja Bupati yang legitimate.
"Ini sangat merusak kinerja Bupati, maunya saya sebagai rakyat ayolah dukung hingga 2024 kalau ga cocok ya ganti dan kalau masih seneng ya teruskan, jangan diberhentikan di tengah jalan aduuh.. ini kan ga etis," katanya.
Di Pendopo Kabupaten Indramayu Masa KARIB menyerahkan tuntutan itu kepada Pemkab Indramayu yang diterima langsung oleh Kasat Pol PP Kabupaten Indramayu, Teguh Budiarso.
Teguh Budiarso dihadapapan ribuan masa KARIB menyampaikan, tuntutan tersebut diterima dan akan disampaikan oleh Bupati Nina Agustina Da'i Bachtiar serta mendoakan agar masa KARIB dan masyarakat Indramayu diberikan kesehatan.
"Kami terima aspirasi rekan-rekan dan kami akan sampaikan kepada pimpinan kami yang terpenting kami mendoakan agar Bupati selalu diberikan kesehatan agar bisa menjalankan amanah masyarakat serta kami mendoakan juga kepada rekan-rekan KARIB dan masyarakat Indramayu selalu dalam lindungan Allah SWT dan sehat selalu, amiin, " tutur Teguh.
Reporter : Udi / c.tisna
Editor : C. Tisna
Tidak ada komentar:
Posting Komentar