Proyek Pembangunan Jembatan Desa Sudimampir Diduga Sarat Dikorupsi - Rednews

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Rabu, 01 September 2021

Proyek Pembangunan Jembatan Desa Sudimampir Diduga Sarat Dikorupsi

RedNews.my.id, Indramayu - Jembatan merupakan sarana prasarana atau infrastruktur yang vital dan riskan sehingga pengerjaannya pun harus dilakukan dengan teliti dan terukur namun apa yang terjadi pada proyek pembangunan jembatan yang ada di Desa Sudimampir Kecamatan Balongan yang diduga kuat sarat tindakan korupsi dalam pengerjaannya. 

Proyek yang pendanaanya bersumber dari APBD Kabupaten Indramayu tahun 2021 dengan nilai kontrak sebesar Rp 198. 312. 000, 00 tetapi nama pelaksana proyek tidak dimunculkan pada papan proyek menambah kuat dugaan masyarakat akan adanya praktek kotor dalam pembangunan jembatan tersebut. 

Indikator penting sebagai dugaan kuat akan adanya praktek korupsi seperti yang disampaikan oleh salah satu masyarakat setempat yang tidak ingin dipublikasikan identitasnya mengatakan, pada umumnya penggunaan besi cor sebagai rangka beton jembatan itu biasanya besi ulir dengan ukuran 12 millimeter sementara kenyataannya yang dipasang dioplos dengan ukuran yang lebih kecil yaitu 10 millimeter, rabu (1/9/21).

Indikator Kecurangan lain yang ditemukan menurutnya cor yang digunakan mestinya menggunakan cor readymix sementara dilapangan cor yang digelar dioplos dengan menggunakan cor manual (cangkul).

"Dari kemarin mas saya perhatikan dari mulai penggunaan besi cor mestinya menggunakan besi ukuran 12 millimeter bagusunya jenis ulir, sementara disitu dioplos dengan besi 10 millimeter selain itu yang lebih parah cor beton menggunakan cor manual cangkul untuk tanjakannya sementara readymix cuma untuk di tengahnya saja,"terangnya. 

Untuk mendapatkan keterangan yang berimbang sampai berita ini dimuat, Tim rednews.my.id sulit menemukan pihak pelaksana proyek tersebut untuk dimintai keteranganya. (Udi/C.Tisna)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here