Gelaran Pilwu Telah Usai, Camat Sindang Bilang Begini

RedNews.my.id, Indramayu - Kecamatan Sindang merupakan salah satu dari 31 kecamatan yang desa-desanya sukses menggelar Pemilihan Kuwu (Pilwu ) tahun 2021 yang digelar serentak 170 desa di seluruh Kabupaten Indramayu pada hari rabu kemarin. 

Pada gelaran Pilwu kali ini, Camat Sindang H. Ali Sukma JM sempat ada rasa khawatir akan kelancaran dan keamanan jalannya Pilwu karena berbeda dengan gelaran Pilwu sebelum -sebelumnya dimana Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang semula terpusat dalam satu titik di kantor balai desa namun Pilwu kali ini dilaksanakan dengan sistem pembagian ke dalam beberapa TPS dalam rangka pemecahan kerumunan masa serta penetapan protokol kesehatan untuk menghindari penyebaran Covid -19 di masa pandemi, jum'at (4/6/21).

"Alhmdulillah dari 7 desa, kita Aman tidak ada persoalan ini kaan ini karena berjalan sesuai dengan mekanisme yang ada dengan tahapan-tahapan yang sudah dilakukan dengan protokol kesehatan dan lain-lain sudah dilaksanakan, " terangnya. 

Ali Sukma menambahkan sempat ada kekhawatiran pada gelaran Pilwu kali ini namun ternyata dugaan dan kekhawatiran itu berbanding terbalik bahkan lebih baik dan lebih efektif dan efisien dengan sistem pemecahan banyak TPS. 

"Dan ternyata yang tadinya dikhawatirkan dengan banyaknya pelaksanaan di TPS -TPS, ternyata lebih aman, efektif dan efisien karena ada pemecahan kerumunan masa termasuk dalam penghitungan suara juga tidak terlalu diminati karena mereka sudah tahu hasilnya, bener gaa," kata Ali Sukma sambil balik tanya.

Saat ditanya terkait pelaksanaan Pilwu di Kecamatan Sindang, Ali Sukma merasa senang dan puas sehingga ia berharap agar kesuksesan ini terus terasa selamanya sampai mereka yang terpilih bisa melaksanakan tanggung jawabnya sebagai pemimpin masyarakat dengan Suasana aman dan kondusif. 

"Saya kira semuanya masyarakat khususnya Sindang merasa puas maka dari itu setelah pelaksanaan kegiatan Pilwu, menyatu kembali jangan sampai terpecah bela untuk membangun desanya masing-masing kita dukung siapa pun yang menjadi kuwunya untuk melaksanakan tugas kepemimpinanya untuk membangun desa. Hindari euphoria, pesta pesta kemenangan dan lain-lain untuk menjaga kondusifitas wilayah aman dan tentram," pungkasnya sambil bergegas ambil sejada untuk melaksanakan sholat jum'at. (Udi )